Surabaya (mnews.web.id) - Dalam upaya menanggulangi penyakit TBC yang merupakan penyakit menular, kecamatan Genteng Surabaya menggelar skrining TBC serentak bagi warga yang potensial kontak dengan pengidap TBC. Kegiatan skrining TBC tersebut ditempatkan di halaman Masjid Cheng Hoo Surabaya, Rabu (30/11/2022).
Sejak pagi pukul 8.30, warga yang telah memperoleh undangan untuk mengikuti proses skrining telah tampak melakukan registrasi di lokasi.
"Ada sebanyak 200 warga yang hari ini dilakukan proses skrining TBC," jelas Priyo Susilo, S.Kp.Ns, Wakil Supervisor (Wasor) TBC Kota Surabaya.
Juga Baca: Penyandang Disabilitas Terima Bantuan Teknologi Alat Bantu dari Kemensos
Priyo melanjutkan, proses skrining TBC yang merupakan bagian dari program Kementerian Kesehatan untuk eliminasi TBC 2030 tersebut, menggunakan metode X-Ray dan Tuberkulin skin test.
"Tidak hanya di kota Surabaya, juga dilakukan secara serentak di 25 Kabupaten/Kota lainnya. Nah, untuk kota Surabaya, dilakukan di tiap-tiap kecamatan. Dan yang sekarang ini untuk warga kecamatan Genteng, melalui dua Puskesmas, yaitu Puskesmas Paneleh dan Puskemas Ketabang," katanya.
Ditambahkan Priyo, tujuan utama dari skrining tersebut adalah untuk menjaring pasien TBC yang belum terobati, sehingga bisa dengan cepat tertangani. Selanjutnya juga bertujuan untuk memberikan pengobatan pencegahan ( Profilaxis) pada pasien-pasien yang beresiko. Dengan demikian, pasien-pasien beresiko tersebut tidak menjadi pasien TBC aktif.
 |
| Priyo Susilo/Wasor TBC Kota Surabaya |
"Dan untuk warga yang kita skrining hari ini, merupakan warga yang sebelumnya sudah kami lakukan proses investigasi kontak dengan pasien TBC. Artinya, sudah ditentukan berdasarkan sasaran yang memiliki kriteria yang mengarah pada TBC," katanya []
Tulis Komentar:
0 komentar: